Selalu menjaga ban tetap dalam kondisi baik bisa membuat perbedaan besar saat Anda berkendara. Tidak hanya itu saja, Anda bisa berhemat dan yang penting menjamin keselamatan selama berkendara. Berikut 10 tips penting tentang keselamatan ban motor.
-
Tekanan. Selalu cek tekanan ban secara rutin setiap minggu dengan alat yang akurat. Pastikan anda melakukan hal tersebut saat ban dalam kondisi dingin.
-
Keutuhan ban. Periksa ban untuk kerusakan yang nampak jelas, seperti sobek, benjolan, atau ada benda asing. Cek juga apakah keausan ban tidak merata. Segera ganti ban jika Anda mengalami masalah tersebut.
-
Tutup pentil. Selalu pasang tutup pentil untuk menjaga pentil bersih dari debu dan minyak, sekaligus memberikan pengamanan ekstra untuk menjaga angin tidak bocor.
-
Roda. Periksa roda pelek. Jika menunjukkan tanda-tanda kerusakan seperti retak segera ganti. Penting untuk menjaga ban terpasang dengan baik di pelek dan Anda tentu tidak mau mendapati masalah tersebut ketika sedang digunakan.
-
Tread. Cek apakah ban sudah melewati batas TWI (tread wire indicator). Jika alur kembangan tread sudah sama rata dengan TWI segera ganti ban Anda.
-
Pentil. Karena posisinya menonjol keluar, batang petil mudah rusak dan bisa juga bergesekan atau bergeser dari pelek. Perlu perhatian di bagian tersebut.
-
Arah putaran. Pastikan ban terpasang sesuai dengan arah putaran ban. Pada sidewall setiap ban terdapat panah penunjuk arah putaran ban. Jika dipasang berlawanan arah, bisa membuat kinerja ban jadi tidak baik.
-
Keseimbangan. Hanya butuh sebentar saja untuk menyeimbangkan ban dan Anda akan menjamin ban yang aus secara merata.
-
Kebersihan. Gunakan air, sabun lembut dan kain halus untuk membersihkan ban dari kotoran, minyak dan oli yang menempel.
-
Saat membeli. Sebaiknya beli ban dari pabrikan yang sama dan dari jenis yang sama. Misalnya, jika ban depan menggunakan soft compound dan belakang pilih yang soft compound juga. Pilih ban yang cocok dengan kebutuhan Anda seperti FDR yang merupakan ban andalan segala motor.