Kecelakaan yang terjadi antara kereta api dan truk tanki BBM masih hangat diberitakan. Namun, selama kedua jalur kendaraan tersebut masih saling memotong risiko kecelakaan antara kendaraan bermotor dengan kereta api masih berpeluang terjadi.
Untuk itu pengendara motor perlu ekstra hati-hati nih saat melewati perlintasan kereta api untuk menghindari tabrakan.
Berikut beberapa tips untuk mengingatkan Anda kembali tentang pentingnya berhati-hati saat melewati perlintasan kereta api.
Berhenti saat sinyal perlintasan sudah berbunyi.
Biasanya palang pintu belum benar-benar turun tapi justru banyak pengendara motor yang ngebut dan memaksa lewat. Namun, jika terburu-buru Anda cederung kurang hati-hati. Apalagi permukaan rel licin sehingga pengendara motor berisiko tergelincir dan jatuh. Wah, berbahaya sekali jika kereta sudah dekat dan Anda tidak bisa cepat-cepat menyingkir dari rel.
Selain itu, banyak juga pengendara motor yang langsung langsung tancap gas setelah kereta lewat. Hati-hati jika Anda melewati perlintasan kereta api rel ganda karena bisa jadi ada kereta lain yang lewat dari jalur yang berbeda. Tunggu hingga sinyal berhenti baru Anda jalan. Sabar menunggu beberapa menit menentukan keselamatan diri Anda dan pengendara lainnya.
Ikuti aturan berhenti di belakang palang pintu perlintasan.
Masih sering nih pengendara motor mencari celah untuk bisa berada di depan palang. Memang Anda berhenti tapi perlu diingat lagi lebar kereta lebih besar dari rel. Jika Anda berhenti terlalu dekat Anda bisa terserempet kereta atau terseret dorongan angin saat kereta melintas.
Foto: nuvo.net
