Isyarat tangan saat touring

25 April 2013

Komunikasi saat berkendara dalam kelompok adalah hal yang penting. Namun saat di atas motor tidak mudah berkomunikasi secara verbal, maka cara yang terbaik adalah lewat isyarat tangan. Berikut 14 isyarat tangan menurut Motorcycle Safety Foundation.

Stop - Tekuk lengan kiri, telapak tangan menghadap belakang.

Kurangi kecepatan - Julurkan lengan kiri lurus dengan telapak tangan menghadap bawah. Gerakkan lengan ke bawah.

Tambah kecepatan - Julurkan lengan kiri 45 derajat dari tubuh dengan telapak tangan menghadap ke atas. Gerakkan lengan ke atas.

Anda yang pimpin - Julurkan lengan kiri 45 derajat dari tubuh, telapak tangan hadap ke depan & jari telunjuk di luruskan. Gerakkan lengan dari belakang ke depan.

Ikuti saya - Lengan luruskan ke depan dari bahu, telapak tangan menghadap depan.

Bentuk satu barisan - Angkat lengan kiri dengan satu jari menunjuk ke atas.

Bentuk dua barisan - Angkat lengan kiri dengan dua jari menunjuk ke atas.

Ada bahaya di jalan - Jika ada bahaya di kanan tunjuk dengan kaki kanan. Jika ada bahaya di kiri tunjuk dengan tangan kiri.

Nyalakan lampu - Tepuk bagian atas helm dengan telapak tangan kiri.

Menepi - Lengan luruskan ke depan dari bahu dengan satu jari menunjuk. Tekuk tangan ke arah bahu.

Lampu sen menyala - Julurkan tengan kiri lalu buka-tutup telapak tangan.

Isi BBM - Tekuk lengan keluar dengan jari menunjuk te tangki bahan bakar.

Istirahat singkat - Tekuk lengan keluar dengan jari-jari terkepal dan ibu jari mengarah ke mulut (seperti gerakan minum air).

Istirahat lama - Julurkan tengan kiri. Dengan jari terkepal gerakkan pergelangan tangan bergerak ke atas ke bawah.


Foto: Motorcycle Safety Foundation