Siapa bilang motor trail trail cuma enak dibawa off road alias tanah? Tinggal ubah beberapa bagian saja, Anda sudah bisa bawa motor kesayangan untuk mencicipi aspal jalan raya alias dipakai harian. Motor trail dengan ban aspal disebut juga supermotard atau lebih akrab disebut supermoto. Tidak hanya terlihat gahar dan sangar, tapi motor bergaya supermoto dijamin bikin Anda terlihat lebih keren!
1. Diameter Pelek dan Ban
Perubahan paling mendasar jika mau modif motor trail jadi supermoto adalah bagian kaki-kakinya. Motor trail umumnya menggunakan ban pacul dengan ukuran ban depan ring 21 dan belakang ring 18. Sementara supermoto lebih umum menggunakan ban radial dengan ukuran ring 17 depan dan belakang.
2. Lebar Pelek dan Ban
Jika sudah ganti ban radial, dijamin aneh jika tidak menggunakan ban dengan profil yang lebar. Dimulai dari peleknya dulu, idealnya ban depan lebarnya 3 inci dan belakang 3,5 - 4 inci. Sementara untuk bannya, pilih yang tidak hanya tangguh lewat jalan tanah dan berbatu, tapi juga cocok di jalan aspal seperti ban FDR Maxtreme dengan ban depan ukuran 110/70-17 dan belakang ukuran 130/70-17.
3. Body Kit
Nah, jika motor sudah terlihat sangar, sekarang bagian body juga jangan dibiarkan dalam kondisi standar. Motor bergaya supermoto umumnya menutupi bagian body dengan decal atau sticker. Motifnya ada yang dari tim balap, sponsor energy drink, atau bisa juga desain sendiri kok. Tapi yang jelas, harus nge-jreng juga warnanya untuk menarik perhatian cewek-cewek.
4. Knalpot
Knalpot juga bukan cuma untuk dongkrak performa mesin saja, tapi penting juga untuk tampilan. Untuk motor, tampilan bukan cuma yang tampak di mata, tapi yang didengar juga. Ibarat moge, jika suaranya seperti motor bebek tentu enggak sangar, kan?
5. Suspensi dan Setang
Umumnya sih, suspensi dan setang motor trail sudah yang terbaik diberikan oleh pabrikannya. Suspensi upside down sudah cukup untuk meredam segala permukaan yang enggak rata di aspal jalan raya. Setang yang lebar wajib hukumnya, biar lebih mudah saat mengendalikan motor.