Jorge Lorenzo ramai jadi pemberitaan setelah melakukan 'jump start' saat Grand Prix Austin akhir pekan lalu. Sebenarnya apa sih 'jump start' itu dan bentuk penalti apa yang di dapat oleh pembalap yang melakukan hal tersebut?
Jump start adalah situasi dimana pembalap sudah lebih dulu memacu kendarannya meninggalkan posisi startnya sebelum semua lampu merah padam tanda balapan dimulai.
Jika ada pembalap yang melakukan 'jump start,' dia akan menerima penalti masuk pit lane. pembalap yang mendapat penalti tersebut akan diminta segera masuk ke pit lane itu sebelum kembali bergabung dengan pembalap yang lain.
Pembalap tidak diperbolehkan berhenti di pit lane atau melakukan pit stop saat menjalani penalti tersebut. Pembalap juga harus mempertahankan kecepatan 60km/jam selama di pit lane. Melebihi batas kecepatan tersebut, pembalap harus mengulangi prosedur penalti tersebut.
Setelah tim diberitahu bahwa pembalapnya mendapat penalti, papan kuning bertuliskan nomor motor pembalap akan diperlihatkan di garis finis dan informasinya akan di tampilkan di monitor pencatat waktu. Jika papan tersebut sudah diperlihatkan sebanyak 5 kali dan pembalap tidak mematuhinya maka pembalap akan mendapat bendara hitam.
Jika penalti masuk pit lane tidak bisa dilakukan sebelum balapan berakhir, pembalap tersebut akan mendapat hukuman tambahan waktu 20 detik.
Foto: crash.net