Para pembalap MotoGP masih mengeluhkan performa ban depan motor yang digunakan untuk balapan. Sejumlah pembalap mendesak untuk segera dilakukan perubahan terhadap masalah ini.
"Masalahnya ban depan tersebut terlalu lunak," kata Lorenzo. "Kami berusaha berbicara pada produsen ban untuk memberikan kami kompon yang lebih keras untuk ban depan, namun tidak pernah terjadi. Saya harap di balapan selanjutnya akan ada perubahan karena di beberapa area pengereman cukup berbahaya."
Berbeda dengan Lorenzo, menurut Valentino Rossi masalah ban depan bukan disebabkan oleh kompon melainkan konstruksi. "Ban depan menggunakan kompon lunak untuk alasan keamanan, untuk mendapatkan hasil yang lebih baik saat pemanasan, tapi pada waktu kami menggunakan mesin 800cc," katanya.
"Sekarang motor 1000cc lebih cepat dan lebih berat sehingga ban terlalu lunak. Jorge mengeluhkan hal ini, tapi saya lebih mengalami kesusahan dibanding dirinya," ujarnya menambahkan.
Ban baru dengan konstruksi yang lebih lunak diciptakan untuk menanggapi serangkaian insiden yang terjadi akibat masalah ban-dingin pada seri final musim 2011. Ban dengan kompon yang lebih lunak ini kemudian mulai digunakan mulai GP di Silverstone pada 2012 dan menjadi satu-satunya pilihan ban depan yang tersedia.
Masalah ban depan ini sudah dikeluhkan oleh Casey Stoner pada musim 2012 lalu. "Ada lebih banyak gerakan di tengan tikungan dan saat pengereman. Kami tidak menemukan hal baik apa pun. Saya pikir saya bukan satu-satunya yang mengeluhkan masalah ini seiring berjalannya musim balapan," katanya.
"Casey berkata benar waktu itu," kata Rossi. "Saat balapan yang lalu di Catalunya ada banyak kecelakaan dari bagian depan motor akibat temperatur tinggi dan ban tersebut."
Setelah balapan di Catalunya produsen ban menawarkan pengembangan ban belakan namun tidak ada komentar mengenai peruban desain ban depan.