Berbeda dengan musim balap tahun sebelumnya, yang menggelar keseluruhan seri Kejurda DKI Di Makro Alam Sutera Tanggerang, seri perdana kejurda DKI tahun ini dilaksanakan di tempat baru yaitu Di sirkuit Deltamas, Cikarang, Bekasi, tempat yang juga pernah dipakai seri kejurnas Motorprix. Balapan digelar pada hari Minggu (22/03).
Banyaknya jumlah penonton mengakibatkan sebagian penonton tumpah ke Area Paddock. Terlihat anak-anak kecil dari warga sekitar bisa berlalu lalang dengan bebas diarea Pit In dan Pit Out, tentunya ini cukup membahayakan mengingat tempat tersebut adalah tempat melintasnya motor dari dan menuju lintasan sirkuit. Kejurda dengan lintasan sepanjang 600 meter ini diikuti oleh pembalap dari DKI Jakarta dan Jawa Barat. Start dengan kondisi panas terik, namun sekitar jam empat turun hujan deras dibarengi angin kencang, demi keselamatan pembalap akhirnya panitia menunda race kelas Bebek 110cc 2Tak Std Pemula Lokal Wilayah 4 yang telah berlangsung setengahnya. Lomba dilanjutkan kembali setelah hujan reda. Satu tenda paddock rubuh dihantam angin kencang, tidak ada korban jiwa yang terluka dalam kejadian tersebut. FDR masih menjadi pilihan utama para pembalap padahal regulasi kejurda DKI memperbolehkan peserta untuk bebas memilih ban. Kejurda direncanakan berlangsung enam seri sepanjang tahun 2009. Rencananya FDR akan mensponsori seluruh seri dari event ini.