Rencana menggelar Grand Prix Formula Satu di jalanan kota London, Inggris mengundang berbagai komentar. Rute yang diajukan -seperti pada gambar- untuk balapan tersebut akan melewati beberapa landmark kota London seperti Big Ben, Trafalgar Square dan Istana Buckingham.
Dua pembalap McLaren Lewis Hamilton dan Jenson Button yang turut menghadiri peluncuran Grand Prix London punya pendapat yang berbeda. Hamilton punya pendapat positif mengenai balapan yang akan dilakukan di sirkuit jalanan sepanjang 5,1 km ini. Hamilton mengatakan bahwa dia dan Button menggunakan simulator untuk memberikan masukan untuk desain sirkuit."Melintasi trek ini akan luar biasa. Grand Prix di London akan jadi event terbesar, sensasional dan hal terbaik di dunia," ujar pembalap Inggris ini. Walaupun begitu, Jenson Button punya pendapat yang berbeda. "Saya tidak yakin kita bisa menutup London untuk balapan, lintasan tersebut tampak hebat tapi ada banyak yang harus dipikirkan selain trek yang bagus," ujarnya. Kritik bermunculan karena sirkuit dengan 14 tikungan ini sebagian besar akan berlokasi di jantung kota yang akan mengganggu aktivitas masyarakat London. Selain itu, jalanan di sekitar Hyde Park yang besar memang cocok untuk balapan tapi, ada banyak pohon yang terlalu dekat dengan lintasan. Grand Prix yang berlangsung di jalanan, seperti di Melbourne, Australia, melintasi rute melingkar seputar Albert Park, balapan di Montreal, Kanada, dilakukan di pulau tersendiri. Hanya Singapura yang menyelenggarakan balapan di jalanan yang mengusik akitivitas dan lalu lintas kota. "Saya tidak yakin dimana lokasi balapan sebaiknya dilakukan tapi ada perbincangan untuk menggunakan stadion Olimpiade. Saya pikir itu ide yang bagus," kata Button menambahkan. Stadion Olimpiade Usulan untuk penggunaan stadion Olimpiade sepertinya bisa terlaksana setelah dikabarkan pihak stadion sudah menghubungi Bernie Ecclestone. "Ada usulan balapan Formula satu mengelilingi stadion, bagian luar dan dalamnya, "ujar Ecclestone seperti dikutip dari Daily Telegraph. Jika mendapat persetujuan dan semuanya berjalan lancar, bos F1 ini tidak ragu untuk mewujudkannya. "Bayangkan efeknya pada pariwisata, akan bagus untuk London bahkan lebih baik dari Olimpiade," ujarnya. Pertanyaan seputar apakah Grand Prix London akan diselenggarakan di jalanan kota maupun di stadion bukan jadi masalah yang utama. Ada masalah yang lebih besar. Ecclestone pernah menyatakan bahwa tidak ada satu negara yang boleh menyelenggarakan lebih dari satu Grand Prix. Inggris sudah memiliki GP Silverstrone dan kontrak penyelenggaraan acara tersebut masih panjang. Kita tunggu saja apakah Grand Prix London benar-benar akan terwujud.