F1: Pembalap Jerman curhat tentang Hockenheim

20 July 2012

Vettel_2012 Ada empat pembalap berkebangsaan Jerman yang akan bersaing di Grand Prix Jerman, Minggu (22/7) nanti. Nico Hulkenberg, Timo Glock, Nico Rosberg, Sebastian Vettel, dan Michael Schummacher berbagi cerita tentang momen paling berkesan di sirkuit Hockenheim saat konferensi persresmi FIA, Kamis (19/7).

Momen manis dialami Nico Hulkenberg yang pertama balapan formula di Hockenheim pada 2005 saat berlaga di Formula BMW. "Untungnya saya langsung menang saat pertama kali membalap, banyak memori indah di sini," ujar pembalap yang tergabung dengan tim Force-India Mercedes. Sebaliknya, Timo Glock punya momen menyenangkan dan tidak mengenai sirkuit Hockenheim. "Saya pertama kali juara balap di sini untuk balap Formula BMW pada 2005. Di lap terakhir saya mengambil alih posisi pemimpin balapan dan memenangkan balapan tesebut," ujarnya. Namun, Hulkenberg teringat dengan pengalaman kurang menyenangkan pada 2008 saat dia menabrak tembok di belokan dan harus dilarikan ke rumah sakit. Nico Rosberg menyukai balapan di Jerman karena ada banyak teman dan keluarga yang datang. "Saya juga suka dengan lintasannya. Saya berharap hasil yang terbaik di sini," kata Rosberg seperti dikutip dari planetf1.com. Sementara bagi Sebastian Vettel punya pengalaman bersama sang ayah di Hockenheim. "Ketika itu saya berusia 5 tahun. Kami menyaksikan balapan dan susananya hujan. Meski hanya latihan saja, saya sudah puas bisa mendengar suara," kata pembalap yang tumbuh tidak jauh dari sirkuit tersebut. Dari tiga kemangan yang pernah didapat Michael Schummacher di Hockenheim, kemenangan pertama pada 1995 adalah yang paling berkesan karena akhirnya ada pembalap Jerman yang bisa menjuarai Grand Prix Jerman. Namun, menurut Schummcher justru balapan tahun 1994 yang tak terlupakan. "Mesin mobil mati dan saya harus diderek ke pit. Meski gagal finis, tapi saya punya waktu untuk menikmati momen dan semua dukungan dari penggemar," ujar Schummacher. Foto: By Rich Jones from United Kingdom (Speed) [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons