Dua kali juara dunia Superbike Max Biaggi mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia balap motor, Rabu (7/11).
Pembalap berusia 41 tahun ini mengumumkan pengunduran dirinya dalam konferensi pers yang diadakan di sirkuit Vallelunga, Italia, dimana dia memulai kariernya "Saya memutuskan berhenti bukan karena masalah fisik atau karena saya tidak menemukan motor yang kompetitif," ujarnya. "Saya menolak kontrak dengan Aprilia yang sama persis dengan yang saya terima tahun ini dengan motor dan uang yang sama." Pembalap Italia ini mengatakan dia kehilangan banyak waktu dengan anak-anaknya dan pasangannya berpikir bahwa sudah waktunya dia mendedikasikan waktunya untuk mereka. "Saya bukan politisi tua yang terikat dengan kursi, akan adil jika saya memberikan jalan untuk pembalap yang lebih muda," katanya. Sebelum konferensi pers tersebut, Biaggi menulis dalam akun Twitter-nya, @maxbiaggi, "Hari ini akan jadi hari baru buat saya... kondisinya tidak akan sama lagi." Sepanjang kariernya, Biaggi telah merebut empat gelar juara dunia 250cc secara berturut-turut bersama Aprilia dan Honda. Tahun 1998 Biaggi pindah ke kelas 500cc dan langsung menempati posisi kedua di klasemen akhir pembalap. Namun, dalam kurun waktu 8 tahun di kelas 500cc, prestasi terbaik Biaggi hanya runner up pada tahun 1998, 2001 dan 2002. Pindah ke kejuaraan Superbike Dunia pada 2007 dan langsung memenangkan balapan debut di Qatar. Biaggi berhasil merebut gelar juara dunia Superbike tahun 2010 bersama Aprilia dan menutup kariernya dengan merebut gelar juara Superbike 2012 dari tangan Carlos Checa di sirkuit Magny-Cours bulan lalu. Foto: By motoracereports (Picasa Web Albums) [CC-BY-3.0], via Wikimedia Commons