KMHE 2018, FDR perkenalkan ban prototype radial berteknologi hemat bahan bakar

28 November 2018

Kendaraan bermotor yang ramah lingkungan dan hemat energi sudah menjadi kebutuhan di masa mendatang. Riset mengenai hal tersebut sudah dilakukan tidak hanya dari pihak akademisi, namun juga produsen kendaraan dan spare part, seperti ban FDR sudah menaruh perhatian pada teknologi hemat energi. 

Konsistensi FDR dalam mengembangkan teknologi hemat energi diwujudkan dengan kembali mendukung Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2018. Acara KMHE 2018 yang mengambil tema “UNP Green Breath 2018” ini diadakan di Universitas Negeri Padang  mulai 27 November hingga 1 Desember 2018.  

“Ini adalah tahun ketiga FDR mensponsori Kontes Mobil Hemat Energi dan tahun ini kami hadir dengan inovasi baru untuk ban berteknologi hemat bahan bakar, yaitu ban prototype radial,” kata Elsafan Rendianto, promotion department PT Suryaraya Rubberindo Industries (SRI) selaku produsen ban FDR. 

Ban prototype radial terbaru dari FDR ini memiliki ukuran 90/80 R16 TT.  “Kita selalu melakukan inovasi agar tim-tim Indonesia tidak kalah bersaing dengan tim-tim internasional. KMHE jadi ajang yang bagus untuk tim Indonesia mempersiapkan diri untuk kompetisi tingkat Asia awal tahun 2019 mendatang,” ujar Rendi.  Sebelumnya, FDR telah mendukung tim Indonesia dalam kompetisi kendaraan hemat energi tingkat Asia bahkan Dunia dengan menyediakan ban-ban prototype yang khusus dibuat untuk kompetisi tesebut.

Jika diperhatikan tim-tim yang berlaga di kompetisi kendaraan hemat energi tingkat Asia bahkan Dunia menggunakan ban rim 16. “Ada alasan kenapa ban rim 16 inchi banyak digunakan karena momen inersia (ukuran kelembaman suatu benda untuk berotasi terhadap porosnya) paling optimal ada pada ban rim 16 dibanding rim 17 atau 14, dimana pada akhirnya kerja mesin jadi lebih ringan sehingga konsumsi bahan bakar jadi lebih irit”, kata Jimmy Handoyo, technical service department head PT SRI.

Saat ini ban prototype radial ini dirancang sebagai ban tubetype alias ban yang membutuhkan ban dalam karena melihat dari kondisi tim-tim yang berlaga di KMHE sebagian besar menggunakan velg jari-jari. “Namun, kita bisa melakukan perubahan jika ada kebutuhan agar ban tersebut jadi ban tubeless,” ujar Jimmy lebih lanjut.

 Selain menyediakan ban prototype untuk seluruh tim yang berlaga di kelas Urban, FDR juga siap dengan dukungan teknis seputar ban, seperti penggunaan tekanan angin ban hingga jasa bongkar pasang ban prototype.

Sebanyak masing-masing 37 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia akan bersaing di kelas Protype dan Urban untuk memperebutkan gelar juara sebagai kendaraan dengan penggunaan bahan bakar paling hemat. 

FDR juga mengadakan FDR Awards untuk mengapresiasi tim-tim Urban yang bisa mencatatkan waktu tercepat dan sekaligus paling irit di KMHE 2018 ini. 


Varian baru ban harian EST

Selain mengeluarkan ban prototype baru, FDR juga menerapkan teknologi hemat bahan bakar tersebut pada ban harian FDR yang diberi nama Eco Smart Tire (EST). Setelah sebelumnya ada Facio EST, kini teknologi EST juga hadir pada salah satu kembangan favorit ban FDR, yaitu Sport XR Evo. 

 “Untuk Sobat FDR yang pakai ban Sport XR Evo dalam ukuran 80/80-14 TL dan 90/80-14 TL yang ingin menghemat bahan bakar, kini bisa pilih varian Sport XR Evo EST,” kata Rendi. Sport XR Evo EST sudah bisa didapatkan di toko-toko terdekat dengan harga eceran tertingginya Rp197.000 untuk ukuran 80/80-14 TL dan Rp234.000 untuk ukuran 90/80-14 TL.